Dalam beberapa tahun terakhir, Soundcloud telah menjadi tempat berkembang biak bagi para seniman yang sedang naik daun yang ingin membuat nama untuk diri mereka sendiri di industri musik. Salah satu artis yang telah berhasil bangkit dari peringkat SoundCloud menjadi bintang tidak lain adalah Habibi88.
Habibi88, yang nama aslinya adalah Sarah Ahmed, pertama kali meledak ke dunia musik pada tahun 2016 dengan single debutnya “Dreams.” Lagu ini dengan cepat mendapatkan daya tarik pada Soundcloud, mengumpulkan ribuan drama dan menarik perhatian orang dalam industri musik. Dengan perpaduan unik antara R&B, Pop, dan Pengaruh Timur Tengah, musik Habibi88 menonjol di bidang seniman yang penuh sesak.
Ketika pengikutnya terus tumbuh, Habibi88 merilis serangkaian single yang sukses, termasuk “Love Me,” “Runaway,” dan “Lost In The Stars.” Vokalnya yang penuh semangat dan lirik introspektif selaras dengan pendengar di seluruh dunia, memberinya basis penggemar yang setia dan pujian kritis.
Pada tahun 2018, Habibi88 menandatangani kontrak rekaman dengan label utama, memperkuat statusnya sebagai bintang yang sedang naik daun di industri musik. Sejak itu, ia telah merilis EP dan beberapa single yang sukses, berkolaborasi dengan artis lain, dan memulai tur dunia.
Bangkit Habibi88 menjadi bintang adalah bukti kekuatan platform seperti SoundCloud dalam mendemokratisasi industri musik dan menyediakan platform untuk bakat yang muncul untuk memamerkan karya mereka. Dengan suaranya yang unik dan bakat yang tidak dapat disangkal, ia telah membuktikan bahwa kesuksesan dapat datang kepada mereka yang bersedia melakukan kerja keras dan dedikasi yang diperlukan untuk membuatnya di dunia musik yang kompetitif.
Ketika Habibi88 terus melambung ke ketinggian baru, jelas bahwa perjalanannya dari Soundcloud ke ketenaran baru saja dimulai. Dengan musiknya yang menular, penampilan yang menawan, dan dedikasi yang tak tergoyahkan untuk keahliannya, tidak ada keraguan bahwa Habibi88 ditakdirkan untuk keberhasilan yang lebih besar di tahun -tahun mendatang.